Dear Millenial, Ini Tren Bisnis yang Diprediksi Moncer di 2021

Poster

 Bandung - 

Pengamat Ekonomi Universitas Pasundan (Unpas) Acuviarta Kartabi mengungkapkan tren berbisnis di kalangan generasi milenial tahun 2021 akan terus tumbuh dan berkembang dari berbagai sektor. Apalagi, generasi yang lahir di awal tahun 90-an memiliki kemampuan adaptasi yang tinggi pada perkembangan teknologi.

Dia mengatakan ada beberapa tren bisnis yang berpeluang dan menarik banyak minat golongan milenial mulai dari sektor industri kreatif hingga industri pertanian. Menurutnya, adaptasi dan inovasi dengan pemasaran digital sangat penting dan menjadi prasayarat milenial untuk bergabung di dunia bisnis.

"Saya (kira) bisnis-bisnis yang menarik banyak minat yang berkaitan dengan pasar komunitas generasi milenial, seperti fashion, kuliner, pemasaran digital, wisata virtual, game online dan beragam produk creative digital content lainnya," kata Kartabi saat dihubungi detikcom, Senin (11/1/2021).

Selain itu dia memprediksi di tahun ini, akan banyak kalangan milenial yang masuk ke sektor pertanian yang disebut-sebut menjadi petani milenial. Kelebihannya, kata dia, mereka bisa memasarkan produk-produk pertanian secara online.

"Mereka bisa pasarkan produk secara online dengan mengembangkan metode pengemasan dan variasi produk yang lebih beragam. Kebutuhan masyarakat rumah tangga saat ini sebagian besar untuk kebutuhan pokok yaitu komoditas bahan makanan dan minuman. Jadi, saya melihat banyak pelaku milenial masuk ke proses bisnis di sektor itu," jelasnya.

Wakil Ketua Divisi Kajian Ekonomi dan Jasa Keuangan Komite Pemulihan Ekonomi Jabar ini juga berpandangan, tren kegiatan pertemuan secara virtual membuka pintu besar bagi milenial untuk menjadi sosok di balik suatu kegiatan virtual atau yang biasa disebut event organizer.

"Saat ini banyak pertemuan dan acara-acara dilakukan secara virtual, saya melihat belakangan generasi milenial juga mulai masuk ke bisnis penyediaan paket-paket acara virtual. Mulai dari menyediakan fasilitas acara daring hingga kontennya untuk kebutuhan acara rapat maupun event virtual," ungkapnya.

Pertumbuhan bisnis bagi kalangan milenial menurutnya telah terbuka lebar. Apalagi seiring dengan hadirnya vaksin dan pencanangan pemulihan ekonomi nasional yang diprediksi akan mengalami kemajuan di 2021.

Adapun hal-hal yang perlu diperhatikan oleh generasi milenial saat menggunakan teknologi sebagai moncong bisnisnya yaitu perlu mempersiapkan perlindungan konsumen, pengembangan teknologi harus bijak, dan membangun literasi adaptasi teknologi dan pengembangan produk yang sesuai dengan kultur konsumen di Indonesia.

"Anak muda generais milenial dengan segala kelebihan idealisme dan kreativitasnya juga harus melihat tatanan dan pola karakter konsumen lintas generasi. Saya kira itu sering sering menjadi kelemahan sehingga perlu diperhatikan dan dipertimbangkan dalam mendevelop produk atau komoditas," ujarnya.

Sumber : https://news.detik.com/berita-jawa-barat/d-5329116/dear-millenial-ini-tren-bisnis-yang-diprediksi-moncer-di-2021?_ga=2.224091667.94774451.1610420008-1554554224.1610420008

Share:

Hari Pertama PPKM, Sejumlah Objek Wisata di Kuningan Masih Buka

Hari pertama PPKM, masih ada objek wisata yang beroperasi di Kuningan

Kuningan - 

Kabupaten Kuningan mulai melakukan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pada Senin (11/1/2021). Dalam pemberlakuan PPKM tersebut, seluruh objek wisata diminta tutup total oleh Bupati Kuningan, Acep Purnama.

Hal itu disampaikan melalui surat edaran Bupati Kuningan tertanggal 8 Januari 2020 tentang pelaksanaan pembatasan kegiatan masyarakat dalam penanganan COVID-19.

Namun pantauan detikcom di lokasi objek wisata yang ada di Kecamatan Jalaksana, Kabupaten Kuningan, sejumlah objek wisata masih tetap buka dan menerima wisawatan.

Salah satu objek wisata yang masih buka ialah Wisata Cibulan di Desa Maniskidul Kecamatan Jalaksana. Di lokasi tersebut terlihat wisawatan masih datang berkunjung.

Slamet salah seorang pengelola Wisata Cibulan beralasan, Wisata Cibulan masih tetap buka karena pihaknya belum menerima surat edaran Bupati Kuningan secara resmi.

"Belum menerima edaran kalau sudah menerima baru tutup. Sekarang masih nunggu edaran dan hasil rapat di dinas dulu," kata Slamet saat diwawancarai wartawan.

Meski tetap buka, Slamet mengaku sudah mengetahui informasi jika hari ini seluruh objek wisata di Kabupaten Kuningan harus tutup hingga tanggal 18 Januari mendatang.

"Kalau informasi sudah tau tapi yang resminya belum dapat karena kita kan harus ngumumin juga ke pedagang dan yang kerja, jadi hari ini masih buka. Kalau besok lihat nanti hasil rapat dinas gimana," tandasnya.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kuningan Toto Toharudin melalui Kabid Ekonomi Kreatif dan Industri Pariwisata Ani Nurhayati menjelaskan, hari ini pihaknya memberikan toleransi kepada pengelola wisata yang masih tetap buka.

Hal itu dilakukan karena menurutnya masih ada pengelola wisata yang belum mendapat informasi mengenai penutupan objek wisata yang tertulis dalam surat edaran Bupati Kuningan.

"Untuk hari ini memang ada kebijakan masih boleh buka dan mulai tutup total itu besok. Tadi juga sudah sosialisasi dengan pengelola wisata supaya mereka memahami kebijakan pemerintah," ucap Ani saat dihubungi melalui sambungan telepon.

Dari 174 objek wisata di Kabupaten Kuningan kata Ani saat ini ada sebagian yang sudah mulai tutup. Objek wisata yang mulai tutup itu diantaranya ialah Waduk Darma dan Talaga Biru Cicerem.

"Hari ini masih toleransi lah, jadi ada sebagian yang tutup ada yang buka, kalau total objek wisata di Kabupaten Kuningan ada 174 tempat," pungkasnya.

Sumber : https://news.detik.com/berita-jawa-barat/d-5329354/hari-pertama-ppkm-sejumlah-objek-wisata-di-kuningan-masih-buka?_ga=2.228808980.94774451.1610420008-1554554224.1610420008

Share:

Vaksinasi COVID-19 Dimulai Hari Ini, IHSG Dibuka Menguat

Pengunjung berada di sekitar layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Kamis (13/2). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini pukul 12.00 menurun-0,67% ke posisi 5,873,30. Pergerakan IHSG ini masih dipengaruhi oleh sentimen atas ketakutan pasar akan penyebaran wabah virus corona. 

Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pagi ini dibuka hijau. IHSG dibuka menguat 54 poin (0,69%) dan tembus ke level 6.449.

Sementara itu nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) pagi ini ada di level Rp 14.040.

IHSG pada pra perdagangan Rabu (13/1/2021), dibuka naik 44 poin (0,69%) ke level 6.439. IHSG kemudian melanjutkan penguatan ke level 6.449 alias naik 54 poin (0,84%). Sedangkan indeks LQ45 naik 11 poin ke 1.007,848.

Bursa Amerika Serikat ditutup Menguat. Dow Jones ditutup 31,086.69 (+0.25%), NASDAQ ditutup 13,072.43 (+0.28%), S&P 500 ditutup 3,801.19 (+0.04%). Investor masih menanti klarifikasi dari kondisi politik di US. Salah satu sentimen yang memberikan dorongan untuk saham terus menguat adalah harapan atas pake stimulus ekonomi. Saat ini ekspektasi para analis, akan ada paket fiskal mencapai US$500.

Dari sisi politik, saat ini Demokrat sedang mengadakan voting untuk menggunakan amandemen ke 25 dengan tujuan mengeluarkan Donald Trump dari White House. Bursa Asia dibuka menguat terbatas. Pemerintah Jepang memperketat kondisi darurat di beberapa area setelah penularan Covid-19 meningkat pesat.

Investor mengambil langkah konservatif dan menanti komentar dari The Fed yang akan dilakukan pada Selasa malam.

Sementara di dalam negeri, ruang penguatan IHSG terlihat semakin terbatas pasca menguat selama 4 hari berturut-turut. Investor tengah mencermati fluktuasi nilai tukar rupiah serta dimulainya program vaksinasi Covid-19. Hari ini, IHSG diperkirakan akan bergerak dengan kecenderungan melemah di rentang 6.250 - 6.435.

Berikut pergerakan bursa Asia pagi ini:

* Indeks Nikkei naik 65 poin ke 28.024
* Indeks Hang Seng bertambah 82 poin ke 27.990
* Indeks Shanghai naik 10 poin ke 3.581
* Indeks Strait Times berkurang 8 poin ke 2.985

Sumber : https://finance.detik.com/bursa-dan-valas/d-5331703/vaksinasi-covid-19-dimulai-hari-ini-ihsg-dibuka-menguat?_ga=2.126762501.94774451.1610420008-1554554224.1610420008

Share:

Pakar Ubaya Ini Dorong Pelaku Ekonomi Divaksin Setelah Nakes

 


Surabaya - Vaksinasi untuk tahap awal diprioritaskan untuk tenaga medis atau tenaga kesehatan (nakes). Pakar Ekonomi Universitas Surabaya (Ubaya), Prof Wibisono Hardjopranoto mendorong pelaku ekonomi divaksin setelah nakes.

"Kita mendahulukan memang yang mampu lebih menyelamatkan bangsa dan negara ini. Perekonomian itu kan memang nomor 2. Nomor 1 itu memang aparat kesehatan, dokter dan para medisnya," ujar Prof Wibisono saat kepada detikcom, Selasa (12/1/2021).

Wibisono mengatakan bila prioritas vaksinasi kepada pelaku ekonomi dinaikkan di nomor dua setelah nakes, maka itu merupakan kebijakan yang bagus.

Saat ini, prioritas pertama vaksinasi di Indonesia ditunjukkan untuk nakes. Kedua untuk pelayan publik (contoh TNI, Polri dan pelayan publik lainnya) serta lansia. Ketiga masyarakat rentan secara geospasial sosial dan ekonomi. Keempat masyarakat umum dan pelaku ekonomi.

"Saya setuju kalau itu (prioritas pelaku ekonomi di nomor 2) karena ekonomi penting juga. Untuk menyelamatkan ekonomi saya kira gak papa. Vaksinnya ditambah dan dipercepat (untuk pelaku ekonomi)," terang Wibisono.

Ditanya soal kuota vaksin ditambah atau diperbanyak untuk pelaku ekonomi, Wibisono juga mendukung. "Saya setuju, kebijakan bagus," imbuhnya.

Dengan memprioritaskan pelaku ekonomi untuk divaksin setelah nakes, Wibisono yakin hal itu akan mempercepat perekonomian di RI untuk segera bangkit.

"Kalau diprioritaskan akan cepat bangkit. Tujuannya menyelamatkan, sehingga dengan begitu mereka bisa bergerak lah. Kalau sekarang ini macem-macem dibatasi, gak bisa macam-macam, gak bisa aktif lah," tandas Wibisono.

Sumber : https://news.detik.com/berita-jawa-timur/d-5331335/pakar-ubaya-ini-dorong-pelaku-ekonomi-divaksin-setelah-nakes?_ga=2.26069883.73668431.1610421981-49396413.1610421981


Share:

Harun Yahya Dibui 1.075 Tahun Atas Pemerkosaan, Ngaku Punya 1.000 Kekasih

 


Jakarta - Pengadilan Turki menghukum penulis kontroversial Harun Yahya alias Adnan Oktar 1.000 tahun penjara. Harun Yahya dituduh melakukan kejahatan seks terhadap perempuan yang menjadi pengikutnya atau 'kittens.'

Seperti dilansir dari AFP, Selasa (12/1), pengadilan itu digelar pada Senin (11/1). Laporan dari tv swasta, Harun Yahya dijatuhi hukuman 1.075 tahun karena kejahatan termasuk kekerasan seksual, pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur, penipuan dan percobaan spionase politik dan militer.

Pengadilan juga menghukum dua eksekutif di organisasi Harun Yahya, Tarkan Yavas dan Oktar Babuna, masing-masing selama 211 dan 186 tahun.

Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Selasa (12/1/2021):

- Trump Umumkan Keadaan Darurat di Washington Jelang Pelantikan Biden

Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada hari Senin (11/12/2021) mengumumkan keadaan darurat di Washington, D.C. Dia menyebut adanya "kondisi darurat" seputar pelantikan Presiden terpilih Joe Biden.

Dilansir dari Politico, Selasa (12/1/2020) Wali Kota Washington DC, Muriel Bowser sebelumnya telah mengumumkan keadaan darurat di kota itu pada hari Rabu (6/1) waktu setempat, setelah penyerbuan gedung Capitol oleh para perusuh yang dihasut oleh Trump.

Laporan soal aksi kekerasan yang direncanakan lebih lanjut terus beredar menjelang Hari Pelantikan Biden. Keadaan darurat yang diumumkan Trump pada hari Senin (11/1) waktu setempat ini, memungkinkan Departemen Keamanan Dalam Negeri dan Badan Manajemen Darurat Federal untuk membantu kota Washington, D.C. dalam setiap tanggap darurat.

- Bantah Memperkosa, Harun Yahya Mengklaim Punya 1.000 Kekasih


Divonis 1.075 tahun penjara oleh pengadilan Istanbul di Turki, penulis kontroversial Adnan Oktar alias Harun Yahya bersikeras menolak seluruh dakwaan pidana yang dijeratkan terhadapnya. Dia menyangkal dakwaan pelecehan seksual dengan mengklaim dirinya memiliki banyak kekasih.

Seperti dilansir AFP dan media lokal Turki, Daily Sabah, Selasa (12/1/2021), dalam pembelaan akhir di sidang, Oktar menyampaikan bantahan terhadap dakwaan-dakwaan yang dijeratkan padanya. Di hadapan hakim pada Desember lalu, Oktar mengklaim memiliki 'hampir 1.000 kekasih' saat menyangkal dakwaan pelecehan seksual.

Pada Oktober tahun lalu, Oktar menyebut dirinya memiliki 'luapan cinta untuk wanita-wanita'.

"Ada luapan cinta di hati saya untuk wanita. Cinta adalah kualitas manusia. Itu kualitas seorang Muslim," ucap Oktar dalam sidang saat itu.

Dia terkenal dengan gagasannya yang menentang teori evolusi. Dalam situsnya, dijelaskan bahwa dia telah mengabdikan hidupnya untuk menceritakan keberadaan dan keesaan Allah SWT, untuk menyebarkan nilai-nilai moral Alquran, untuk kekalahan intelektual dari ideologi materialis dan ateis.

Bapak Adnan Oktar tinggal di Ankara sampai dia menyelesaikan sekolah menengah. Keterikatannya pada moralitas Islam semakin kuat selama tahun-tahun sekolah menengahnya. Selama periode ini, dia membaca hampir semua karya ulama dan memiliki pengetahuan yang mendalam tentang Islam. Sekali lagi, selama tahun-tahun ini dia memutuskan untuk berbicara tentang moralitas Islam kepada semua orang dan menyerukan mereka kepada kebenaran.

- Terbukti Memperkosa, Harun Yahya Divonis 1.000 Tahun Penjara!


Pengadilan Turki menghukum penulis kontroversial Harun Yahya alias Adnan Oktar 1.000 tahun penjara. Harun Yahya dituduh melakukan kejahatan seks terhadap perempuan yang menjadi pengikutnya atau 'kittens.'

Seperti dilansir dari AFP, Selasa (12/1), pengadilan itu digelar pada Senin (11/1). Laporan dari tv swasta, Harun Yahya dijatuhi hukuman 1.075 tahun karena kejahatan termasuk kekerasan seksual, pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur, penipuan dan percobaan spionase politik dan militer.

Pengadilan juga menghukum dua eksekutif di organisasi Harun Yahya, Tarkan Yavas dan Oktar Babuna, masing-masing selama 211 dan 186 tahun.

- Cerita Harun Yahya yang Dikelilingi Para Wanita Seksi 'Kittens'


Adnan Oktar alias Harun Yahya dihukum penjara 1.075 tahun karena terbukti melakukan pemerkosaan. Saat belum ditangkap, Harun Yahya kerap didampingi para wanita muda berpakaian seksi di setiap show-nya. Wanita-wanita muda yang hampir berwajah mirip semua itu dipanggil dengan sebutan 'kittens'.

Sebagaimana dilaporkan Hurriyet Daily News, 12 Juli 2018, para 'kittens' Oktar saat itu turut ditangkap bersama Oktar dalam penggerebekan pada Rabu (11/7/2018). Salah satunya wanita bernama Didem Urer yang disebut sebagai bos 'kittens'.

Sebagaimana dilaporkan Hurriyet Daily News, 12 Juli 2018, para 'kittens' Oktar saat itu turut ditangkap bersama Oktar dalam penggerebekan pada Rabu (11/7/2018). Salah satunya wanita bernama Didem Urer yang disebut sebagai bos 'kittens'.

Oktar sendiri ditangkap Polisi Turki dengan dakwaan beragam mulai dari membentuk geng kriminal hingga penganiayaan seksual terhadap anak. Penggerebekan dilakukan di 120 lokasi terkait Oktar, yang tersebar di lima provinsi Turki. Kediaman Oktar di Istanbul termasuk salah satu lokasi yang digerebek. Oktar ditangkap di kediamannya itu.

Dari 235 orang yang diburu polisi Turki terkait kelompok Oktar, sebanyak 106 orang di antaranya merupakan wanita-wanita pengikut Oktar.

Sumber : https://news.detik.com/internasional/d-5331148/harun-yahya-dibui-1075-tahun-atas-pemerkosaan-ngaku-punya-1000-kekasih/1


Share:

Viral Pasien Tidak Puas Hasil COVID-19, Laboratorium Gleneagles Sudah SOP

 

Seorang pasien mempertanyakan keakuratan hasil tes swab di Laboratorium Gleneagles Surabaya. Ketidakpuasan itu karena pasien tersebut mendapat hasil swab berbeda dari laboratorium lain.

Surabaya - Kabar viralnya pasien yang tidak puas dengan hasil pemeriksaan Laboratorium Gleneagles di Jalan TAIS Nasution 5, yang berbeda dengan laboratorium lain membuat manajemen Gleneagles Diagnostic Center angkat bicara. Tidak hanya itu, pasien tersebut melalui kuasa hukumnya berencana melakukan somasi dan gugatan perdata terkait hasil pasien tersebut terdeteksi Virus SARS-COV-2.

Dikatakan General Manager Gleneagles Diagnostic Centre Surabaya Dr dr Herni Suprapti, M.Kes yang mewakili manajemen laboratorium, bahwa di Laboratorium Gleneagles semua peralatan telah bersertifikasi dan secara rutin dikalibrasi oleh instansi yang memiliki kompetensi dan bersertifikat.

"Demikian juga dengan SDM Gleneagles, memiliki kompetensi dan melaksanakan tugas-tugas sebagai dokter laboran dan analis. Laboratorium Gleneagles memiliki sertifikasi mutu ISO 9001:2015," ujarnya, Selasa (12/1/2021).

Lanjut Herni, bahwa pihaknya menerapkan SOP yang ketat, sehingga dipastikan hasil pemeriksaan yang dikeluarkan Laboratorium Gleneagles khususnya untuk kasus di atas dapat dipertanggungjawabkan keakuratannya.

"Apabila ada pertanyaan mengenai hasil pemeriksaan laboratorium maka hendaknya dikonsultasikan dengan dokter yang merawatnya," tambah Herni.

Sebenarnya kalau metodenya berbeda dan gen yang diperiksa berbeda, selalu ada kemungkinan hasil antarlaboratorium tidak sama. Juga adanya perbedaan viral load pada setiap pemeriksaan terutama pada kondisi sekitar ambang batas deteksi.

"Hasil positif atau berbeda hari menjadi negatif dan atau sebaliknya mungkin saja dapat terjadi. Saya sebagai klinisi mengimbau sekaligus sebagai bentuk edukasi kepada masyarakat, yang paling penting adalah misalnya saya positif, apa yang harus saya lakukan. Tidak ada gejala, dan tidak demam serta batuk. Saya akan isolasi mandiri. Sebaliknya, saya merasa tidak ada gejala tetapi sebenarnya saya positif, dan senang-senang, ke mal padahal membawa virus serta potensi menyebarkannya ini yang tidak bijak," terangnya.

Sementara dr May Fanny Tanzilia, SpPK (dokter Spesialis Patologi Klinik) selaku penanggungjawab laboratorium menyatakan bahwa, hingga sekarang tidak ada konfirmasi atau komplain hasil terkait berita yang beredar di media sosial.

Tambah May Fanny, bicara secara keilmuan dan bukan kasus pasien yang viral di medsos bahwa terdapat beberapa penyebab dan faktor yang bisa menyebabkan hasil di satu lab berbeda dengan hasil lab lain. Ini hal yang sering terjadi.

"Terdapat tiga tahapan dalam suatu proses laboratorium yaitu pre analitik, analitik, dan post analitik yang dapat mempengaruhi hasil laboratorium. Apabila masing-masing tahapan tersebut sudah dilakukan sesuai prosedur, maka hasil dapat dipertanggungjawabkan," ujarnya.

"Perbedaan hasil itu sangat mungkin terjadi. Yang penting laboratorium sudah melakukan sesuai prosedur," jelasnya.

Perbedaan hasil bisa saja terjadi dari faktor perbedaan alat, perbedaan reagent, dan lain sebagainya. Untuk itu, lanjut May Fanny, berdasarkan bukti ilmiah, hasil dari satu lab, tentu saja tidak bisa dibandingkan dengan lab yang lain.

"Semua dikembalikan kepada kondisi klinis pasien, riwayat perjalanan penyakit, dan sebagainya dan dilakukan oleh dokter. Hasil laboratorium adalah penunjang diagnostik," lanjutnya.

Sedangkan Michael Subroto SH, legal Laboratorium Gleneagles menambahkan, bahwa dirinya saat ini masih menunggu rencana somasi dan gugatan perdata yang akan diajukan oleh advokat pasien tersebut sesuai dengan pemberitaan yang ada di medsos.

"Tentunya kita nanti akan melihat dan menunggu, dan sementara ini yang timbul di luar adalah masih pernyataan-pernyataan melalui media. dan kemudian dari sisi advokat beliau ada pernyataan akan melakukan somasi dan gugatan secara perdata, jadi seandainya mereka begitu kita akan menanggapi," jelasnya.

Disinggung soal tindakan ITE, Michael masih mempelajarinya. "Secara bidang hukum kita melihat dari banyak sisi dan aturan undang2 kalau mengarah dari hal itu (UU ITE) kita akan pelajari. Jika memenuhi semua unsurnya, kita akan lakukan (somasi/laporan pidana/gugatan perdata)," terang Michael.

Sementara Raditya M Khadaffi, advokat dari pasien tersebut, saat dikonfirmasi melalui telepon tidak diangkat meski ada nada sambungnya. Namun, ketika dikonfirmasi melalui WhatsApp dibalas seseorang dan menjelaskan bahwa advokat tersebut sedang isolasi mandiri.

"Maaf, HP-nya Mas Radit saya bawa, Mas Radit sedang isolasi mandiri, tidak saya bolehin bawa HP," jawabnya singkat.

Sumber : https://news.detik.com/berita-jawa-timur/d-5331225/viral-pasien-tidak-puas-hasil-covid-19-laboratorium-gleneagles-sudah-sop/1


Share:

Didorong Ekonomi Digital, Yakin Pertumbuhan PDB 2020 Capai 5,2 Persen

ILUSTRASI. Dorongan ekonomi digital terhadap konsumsi masyarakat ke depan diprediksi makin kuat. 

Perekonomian Indonesia tahun depan diprediksi bisa tumbuh dengan stabil. Daya tahan ekonomi yang ditopang konsumsi masyarakat serta efek kebijakan makro seperti penurunan suku bunga dan reformasi struktural diproyeksikan mampu menopang pertumbuhan ekonomi.
“Pertumbuhan Indonesia 2020 bisa mencapai 5,0–5,2 persen,” jelas ekonom BCA David Sumual, Jumat (18/10).
Dia mengungkapkan, pada 2008, ekonomi tidak hanya melambat, tapi juga ada ancaman resesi. Meski begitu, ekonomi tetap bisa tumbuh 4,6 persen karena cukup kuatnya konsumsi masyarakat.
Berbeda dengan Singapura yang sangat bergantung pada perdagangan internasional, ketergantungan Indonesia terhadap ekspor hanya 12 persen. “Jadi, kami tidak terlalu terpengaruh dengan kondisi global. Ini modal, tinggal bagaimana bisa menarik sektor riil masuk ke sini,” tuturnya.
Dia menyatakan, ada beberapa katalis yang bisa mendorong ekonomi tahun depan. Di antaranya, kelanjutan proyek infrastruktur dan rencana pemindahan ibu kota yang akan mendorong kinerja sektor konstruksi dan properti.
“Reformasi struktural juga penting untuk meningkatkan daya saing dan menarik investasi di tengah disrupsi,” lanjutnya.
David menuturkan, penetrasi teknologi dan ponsel pintar telah memunculkan kekuatan baru ekonomi dalam negeri yang bertumpu pada digitalisasi. Riset yang dirilis Google, Temasek, dan Bain menyebutkan bahwa Indonesia berkontribusi USD 40 miliar atau Rp 567,49 triliun dari total nilai ekonomi digital di Asia Tenggara yang diproyeksikan menembus USD 100 miliar pada 2019.
Nilai ekonomi berasal dari lima sektor ekonomi berbasis internet. Yakni, e-commerce, media daring, ride-hailing, wisata atau travel, dan layanan finansial.
“Pada 2025, ekonomi digital Indonesia bakal bertumbuh menjadi USD 133 miliar,” imbuhnya.
Sementara itu, Menko Perekonomian Darmin Nasution berbagi kisah saat menjadi menteri pada era pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (JK). Dia mengungkapkan, menjadi menteri ekonomi memang bukan pekerjaan yang mudah. Dinamika ekonomi global menempatkan Indonesia sebagai salah satu negara yang terus terdampak sentimen eksternal.
“Harga komoditas turun cukup signifikan. Padahal, pemerintah membutuhkan dana yang besar untuk membiayai pembangunan. Waktu itu, sampai 2010–2011, harga hasil sumber daya alam (SDA) menanjak. Namun, harga itu mulai turun pada 2012 sehingga pemerintah ini dimulai dari periode mengarah ke perlambatan,” ujar Darmin, Jumat.
Kondisi perlambatan ekonomi juga terjadi menjelang pemerintahan Jokowi jilid II bersama Ma’ruf Amin. Ditambah, beberapa waktu belakangan, lembaga dunia beramai-ramai memprediksi terjadinya perlambatan ekonomi yang mengarah pada resesi.
Bedanya, lanjut Darmin, pemerintahan Jokowi jilid I dimulai dengan langkah radikal menaikkan harga BBM. “Penghematannya dipakai untuk membangun infrastruktur. Juga dipakai untuk pendidikan dan bantuan sosial. Itu alur besarnya,” tuturnya.
PERTUMBUHAN EKONOMI 2014–2019
2014 5,01 persen
2015 4,88 persen
2016 5,03 persen
2017 5,07 persen
2018 5,17 persen
2019* 5,08 persen
2020* 5,0–5,2 persen
Keterangan: *Proyeksi
Share:

Recent Posts